简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Merujuk pada perdagangan pasar spot hari Senin (23/5) tadi pagi bahwa nilai tukar IDR (Rupiah Indonesia) melemah 0,04% terhadap USD (Dolar Amerika) bila dibandingkan dengan hari Jumat lalu (20/5).
Pergerakan Mata Uang Asia
Beberapa mata uang negara – negara Asia yang cenderung menguat terhadap USD (Dolar Amerika Serikat) adalah sebagai berikut:
· CNY (Yuan China) menguat 0,29%
· THB (Baht Thailand) menguat 0,25%
· INR (Rupee India) menguat 0,23%
· SGD (Dolar Singapura) menguat 0,22%
· JPY (Yen Jepang) menguat 0,09%
· PHP (Peso Filipina) menguat 0,05%
· KRW (Won Korea Selatan) menguat 0,03%
Sementara, HKD (Dolar Hongkong) dalam posisi stagnan dan MYR (Ringgit Malaysia) melemah 0,03% terhadap USD.
Rubel Rusia Juga Ikut Melemah
Sedangkan mata uang dari negara – negara diluar Asia yang menguat terhadap USD seperti dibawah ini:
· AUD (Dolar Australia) menguat 0,74%
· GBP (Pound Sterling Inggris) menguat 0,46%
· CAD (Dolar Kanada) menguat 0,33%
· EUR (Euro Eropa) menguat 0,25%
· CHF (Franc Swiss) menguat 0,17%
Sementara, RUB (Rubel Rusia) malah mengalami pelemahan sebesar 0,35% terhadap USD.
Potensi Penguatan Rupiah Indonesia
Rupiah Indonesia masih berpotensi menguat dengan proyeksi aset berisiko kembali diminati oleh pasar.
Ada kemungkinan pasar akan mengambil peluang dengan masuk di level rendah untuk mendapatkan profit setelah penurunan harga di pasar beberapa waktu lalu.
Pelaku pasar masih melihat potensi pertumbuhan ekonomi setelah pelonggaran aktivitas di masa pandemi. Kondisi pandemi yang cenderung mereda dan surplus neraca perdagangan dapat memicu penguatan rupiah.
Proyeksi pergerakan mata uang Rupiah Indonesia di kisaran Rp 14.580 s/d Rp 14.680 per Dolar AS untuk hari Senin ini, sebagaimana yang disampaikan oleh salah satu pakar analis pasar uang.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Sway Markets, broker FX/CFD, mengumumkan minggu lalu bahwa mereka akan menghentikan operasinya. Perusahaan yang telah beroperasi sejak 2021 ini telah "membersihkan" semua akun media sosialnya, situs webnya tidak dapat diakses, dan profil X (sebelumnya Twitter)-nya menampilkan "terjual".
Pihak The Financial Commission telah menyetujui keanggotaan broker forex Lirunex Limited untuk mendapatkan fasilitas penyelesaian sengketa hingga €20.000 (setara sekitar Rp 330 Juta) per klien, bagi konsumen/pedagang yang tidak dapat menyelesaikan sengketa secara langsung dengan platform tersebut.
Wiki Finance EXPO merasa terhormat mengumumkan kemitraan dengan Republik Bebas Liberland. Kolaborasi ini akan semakin memajukan dialog global mengenai inovasi keuangan dan teknologi terdesentralisasi, memberikan wawasan mutakhir dan peluang industri kepada para peserta.
Ini mengenai penipuan platform layanan trading online asal Australia yang dioperasikan oleh entitas Velos Global Markets. Seorang trader Indonesia, baru saja mengalami kerugian ribuan dollar akibat dari tindak kriminal yang dilakukan oleh broker forex VGM.